It's really Me Yeahh..

Foto saya
Padang, Sumatera Barat, Indonesia
Seorang yang mungkin menurut orang lain gak pernah jelas maunya apa, sukanya apa, bahkan ada yang bilang saya suka asal, namun saya pikir mereka yang aneh, beruntung saya berada ditengah keluarga yang selalu membanggakan ke"unik"an ini. Sehingga saya tak perlu merasa risih dengan apa yang saya punya...hal yang paling tidak saya suka adalah menyesal, karena menyesal hanya akan membuat kecewa dan marah, so yang terjadi yah udah ajah terjadi, yang akan datang yang harus di'nikmati'...saya termasuk orang yang cukup ramah meski susah akrab dengan orang lain, tapi jika kita udah klop..jangan tanya saya bagaimana membuat anda jadi gila huehehehe...artinyaaaa...kalian siap siap merindukan aku setiap saat hahahaha...narsis..itu pastiiii...karena aku harus menyukai diri sendiri dulu baru bisa menyukai orang lain..setuju setuju??? so welcome to my world!!!

Minggu, 28 Maret 2010

NAD Yang Fenomenal


Nanggroe Aceh Darussalam....dulu waktu belajar di SD taunya hanya DI Aceh...dan hanya ada 2 "Daerah Istimewa" di Indonesia, lalu aku nanya ama guruku waktu itu.
"Kenapa dikasih Gelar Daerah Istimewa???" apa istimewanya?...ternyata karena dia adalah propinsi satu-satunya yang memberikan pesawat kepada Republik Indonesia kala itu.

Sampai di daerah ini, aku baru tau...kenapa NAD sanggup memberikan pesawat, menjadi propinsi pertama dan satu-satunya pula....
Ternyata, Propinsi ini sangatlah kaya raya...amat teramat kaya....kalian pasti setuju.
Bayangkan saja...berapa banyak perusahaan Gas dan Minyak di propinsi ini, bahkan ada yang lepas pantai, belum lagi Pabrik Pupuk Iskandar Muda nya..ckckckck.."pantes ajah.."

Selain Kekayaan Sumber Daya Alamnya...lihatlah betapa strategisnya propinsi yang terletak di daerah paling barat Nusantara ini....dikelilingi lautan lepas yang menjadikan aksesnya kemanapun dan dari manapun menjadi sangat mudah. Dan mungkin dikarenakan alasan itu pula salah satu daerahnya menjadi Pelabuhan Bebas...Internasional lhooo....

Ada hal lain yang mengagumkan juga tentang propinsi ini...dikelilingi Minyak dan Gas tapi tanah nya tidak tandus, masih banyak bukit-bukit hijau dengan hutannya yang luas...memanjakan mata sepanjang perjalanan...segarrr meskipun hawa panas sangat menyengat...dan masih banyak sawah-sawah hijau dikiri kanan jalanan menuju kota Banda Aceh.

Dari kecil aku gak pernah kepikiran untuk mengunjungi propinsi ini, bahkan waktu kecil tidak pernah ingin mengunjunginya, keinginan itu baru timbul ketika duduk di bangku kuliah. kebiasaan pulang kampus sangat sering duduk di pinggir Pantai Padang Sumatera Barat. Saya terpikir untuk mengunjungi banyak Pantai di Nusantara....dan semua itu tentunya bisa jadi dimulai dari Pantai Paling Ujung Nusantara yaitu Pantai Sabang. sejak saat itu aku sangat terobsesi dengan pantai Sabang...Sangat Sangat Terobsesi...apalagi tau air lautnya yang jernih yang bisa melihat langsung ikan hias warna warni berenang di dalamnya.

Ketika akan memulai perjalanan ke kota ini, aku sengaja memilih perjalanan darat...selain banyak tempat yang harus aku singgahi..bukankah perjalanan darat sangat menyenangkan? Malam sebelum berangkat, aku gak bisa tidur ampe jam 3 pagi... sangat exciting...gak karuan rasa senangnya...padahal belum nyampe..hehehehe...apalagi membayangkan Pantai Sabang...waaahhhhh....makin gak bisa tidur....

Memasuki Perbatasan SUMUT-NAD aroma syariah sudah kental tercium...beberapa kali mendapat giliran pemeriksaan dari pihak berwenang lumayan membosankan. Maklum pada saat melakukan perjalanan ini, propinsi tersebut sedang heboh karena dianggap sebagai tempat latihan para teroris bahkan telah memakan korban dari hasil kontak senjata...
Agak serem tapi hmmm...tawakkal ajalah...alhamdulillah kami selamat...sampai pulang...

Orang lokal bilang, Aceh setelah Tsunami sangat jauh berubah, lebih indah dari sebelumnya, lebih teratur...lebih rapi...Tepat di depan pantai Ulee Lheue (agak repot menulis dan mengingat nama tempat di NAD hehehe) terdapat kuburan massal korban Tsunami, bayangkan saja 160.000orang telah menjadi korban dahsyatnya cobaan tsunami yang harus dialami nyaris seluruh wilayah propinsi ini...dan menjadi bencana Internasional...

Banyak bangunan baru yang sebagian besar merupakan hasil sumbangan dari berbagai manca negara. Dan semuanya tertata rapi di kota Banda Aceh, tapi sayang..masih banyak rumah bantuan yang kosong tak berpenghuni dan aku sempat nonton berita siaran TV lokal yang mengatakan tinggi nya tunggakan tagihan listrik yang juga diakibatkan rumah bantuan yang tak berpenghuni (biaya abodemen kali maksudnya yahh....karena kalau tak berpenghunikan tak pakai listrik hehehehe)

Hingga hal yang paling kunanti tiba...saatnya menyebrang ke Pulau Sabang, karena membawa kendaraan maka harus naik ferry yang menumpangkan kendaraan, penyebarangan juga jadi lebih lama (2.5jam) kalau cuma bawa badan mahhh naik ferry cepat hanya 45 menit...wong pulaunya keliatan dari pelabuhan Ulee lheue..kalau gak salah hanya 20km.
Aku duduk di dek paling atasss...wuihh senangnya melihat ujung kapal membelah air laut mengeluarkan buih putih yang banyakkk, air laut yang biru kelam..angin yang teramat kencang dan aku nikmati itu semua dengan Jazz manis dari Norah Jones...Thinking About You,Th0se Sweet Words, Love Me Tender serta Somewhere Over The Rainbow yang paling kusuka...

Sesampai di Pelabuhan Balohan..akhirrrnyaaaaa....aku memijak tanah Sabang...pulau paling ujung nusantara...dan segera meluncur ke tugu 0km dengan lajunya...menghabiskan aspal paling ujung Indonesia....menyaksikan SunSet Jingga...dan bersyukur dalam hati dengan mata berkaca diberi kesempatan untuk menikmati semua ini...

Ketentuan Syariah di Sabang tidak seketat waktu aku di B Aceh dan Lhokseumawe. Masih bisa aku menemukan wanita muslim yang tidak berkerudung, masih ada yang berjalan ditempat umum menggunakan celana pendek... :)

Tapi dimana-mana tempat santai untuk minum kopi a.k.a warkop tetap berseliweran dimana-mana....buanyaaakkk banget.
orang aceh itu hobby kongkow di warkop...dan semua kasta bersatu padu berbagi cerita disana...aseeeekkkk....

Tapi ada yang lucu...sekaligus aneh...pas aku kesana, dan mungkin ini kebetulan juga gak tau deh...Masjid disana tuh gueddeee guedddeee banget...bahkan ada yang bakal jadi masjid yang terbesar diasia tenggara, melebihi kegedean istiqlal...tapiiiiii....masjidnya banyak yang gak siap...hehehehehe...gak tau kenapa...dan kita lihat saja nanti ..selain kaya akan SDA juga kaya dengan masjid..

(^_^)