
Dia sangat menikmati hujan pagi ini. Langit gelap, air hujan membuat kuyup bumi dibagiannya, mwmbasahi semua yang ada di halaman hotel yang sudah seminggu dia tinggali. Dari tempatnya duduk ia bisa melihat orang-orang berlari-lari kecil menghindari hujan, sebagian berteduh, pengendara sepeda motor hilir mudik dengan kecepatan lebih tinggi. Dia memandang atap mobilnya yang terparkir di luar, air hujan turun dan tessss...!!!lalu pecah seketika kala ujungnya tertumpuk di atap mobil itu. Bunyi-bunyian itu menjadi senandung pagi menemani sarapannya. Masih ada segelas kopi panas dihadapannya dan dia masih termenung di meja itu.
Buatnya hujan tak selalu membasahi bumi, tapi juga hati dan matanya. Selalu begitu, menyukai hujan sekaligus membencinya...sangat menyukai dan juga sangat membencinya..!!!
Dia meraih handphone nya yang tergeletak disamping mangkuk sup nya yang sudah kosong, menulis sebuah pesan singkat: Selamat Pagi Hujan, Semoga pagimu menyenangkan disana...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar